Panen Padi Sawah Subround
II Metode KSA Berbasis Android
Senin, 10 Agustus 2020
Kesempatan kali
ini petugas pengumpul data ubinan Mitra BPS Kabupaten Bangka Bapak Jarjis yang
dilakukan langsung Supervisi oleh Ibu Pimpinan Kepala BPS Kabupaten Bangka Ibu Ibu Dewi Savitri, SST, M.Si, diawasi oleh
Kepala Seksi Statistik Produksi Bapak Ridho Ilahi, SST, M.Stat dan dilakukan
oleh pemeriksaan PML oleh Bapak Yan Mahari Jaya dan ditemani Aparat Desa Banyu
Asin dan Sekdes Banyu Asin Bapak Sudaryo.
Survei ubinan merupakan
salah satu kegiatan rutin BPS yang dilakukan guna mengumpulkan data produktivitas
tanaman pangan, utamanya komoditas padi. Survei ini dilakukan bersamaan dengan
waktu panen oleh petani. Data produktivitas komoditas pangan sangat penting
sebab berkaitan langsung dengan data ketahanan pangan. Saat ini ubinan merupakan survei
yang bertujuan untuk mengetahui produktvitas (hasil per hektar) tanaman. Tanaman
yang dapat diukur produktivitasnya melalui ubinan baru terbatas pada komoditas
padi, jagung kedelai, ubi kayu, kacang tanah dan ubi jalar. Selain angka
produktivitas, ubinan juga mencakup data pendukung lainya seperti jenis lahan,
cara penanaman, cara pemanenan, penanggulangan organisme pengganggu tanaman
(OPT), jenis intensifikasi, jenis variates benih, banyaknya benih, penggunaan
pupuk dan pestisida, dan informasi kualitatif lainnya terkait dengan
produktivitas.
Petugas akan melakukan pengukuran pada plot ubinan untuk responden dari sampel KSA yang menjadi sampel bapak Inap. Pada petak
terpilih ini, akan dipilih satu plot berukuran 2,5 m x
2,5 m. Pada plot tersebut dilakukan
kegiatan ubinan. Setelah dilakukan pengukuran pada plot terpilih kemudian
dilakukan wawancara dengan responden.
1. Menentukan pangkal
sumbu plot (P) padi sesuai petak yang terpilih dari titik koordinat
subsegmen KSA.
2. Mengitung langkah biasa
arah Barat-Timur dan Utara- Selatan dari titik
3. Memasukan jumlah
langkah kaki biasa pada aplikasi ubinan CAPI Blok IV. Rincian 404 untuk
mendapatkan nomor random terpilih.
4. Melakukan pengambilan
foto tanaman padi yang akan diubin.
5. Melakukan pemasangan
alat ubinan dari titik P.
6. Setelah plot ubinan
dipanen, sebelum alat pengukur plot ubinan dibongkar, mengambil foto plot
setelah selesai diubin (dipanen).
7. Setelah dipanen,
timbang hasil panen dengan timbangan. Mengambil foto saat menimbang hasil
ubinan.
8. Foto petugas dengan
responden
Khusus untuk wilayah Kecamatan Riau
Silip, tepatnya di Desa Banyu Asin, kegiatan pengambilan ubinan dilakukan pada
tanggal 10 Agustus 2020 di Banyu Asin bersama dengan pembantu Mitra BPS
Kabupaten Bangka. Ubinan dilakukan di lahan sawah milik Bapak Inap dan dikelola
oleh bapak Zailan yang dijadikan lokasi Banyu Asin.
Adapun data hasil ubinan yang diperoleh adalah
sebagai berikut :
Luas Lahan : 0.25 ha
Petak ubinan
: 2.5 x 2.5 m
Jarak tanam padi : Jajar Legowo 4:1
Jumlah rumpun
: 70
Jenis varietas
: Inpari 14
Menurut pemilik lahan sawah, hasil panen padi sawah tersebut menunjukkan
hasil yang kurang memuaskan karena adanya serangan hama seperti hama tikus,
burung prit dan ualat penggeret. Seharusnya bisa mencapai 2,5 – 4.5 kg kalau
tidak ada serangan hama.